kehidupan: Thursday, June 10, 2010
Hidup ini tak semulus apa yang kau bayangkan
Aku berani berbicara seperti ini karena aku telah merasakannya. Ketika kita menghadapi sebuah cobaan yang tak pernah kita bayangkan sebelumnya, tapi tenang sayang. Kita mampu menghadangnya.
Aku tahu hari ini, esok dan beberpa hari kedepan sepertinya sedikit berat bagiku. Setelah hari kemarin, memang aku masih susah untuk melupakannya. Melihat teman-teman masuk di universitas yang mereka inginkan senang rasanya, namun sedikit tergores rasa miris pada diri ini yang tidak bisa seperti mereka. Sudah, lupakan. Itu hanya penyakit hati yang yang dapat menghacurkan semua.
Gagal dalam menghadapi ujian universitas bukan gagal dalam menjalani kehidupan bukan ? Aku yakin dan memang harus yakin. Dimana pun tempatnya itu tak jadi maslah, yang penting aku mempunyai tekad yang bulat , dan mau berusaha.
Aku bersyukur dengan keadaan ku sekarang, lagipula setiap keadaan patutnya disyukuri. Tapi memang dengan keadaan ku sekarang ini, entah mengapa aku menjadi lebih berpandangan kedepan dan sadar bahwa kehidupan ini tak semulus dengan apa yang kau bayangkan, sehingga setelah kejadian ini aku siap untuk menghadapi segala rintangan yang berikutnya, karena kini aku semakin kuat.
Tidak ada yang instan di dunia ini, sehingga diperlukan kerja kerasa serta usaha untuk meraihnya, iklhas sabar berdoa serta tawakal dapat menjadi kuncinya,
Sepertinya malam ini, otak ku tidak bisa berfikir lebih banyak untuk merangkai kata demi kata. Badan telah letih setalah seharian menemani papah di kantor. Semoga besok aku dapat bercerita lebih banyak ya. Selamat malam
Allah always besides u n me,
:)


